Rabu, 18 Juni 2008

kata dan rasa

kala kata dan rasa tak sama
kala kata bukanlah makna rasa
kala kata bukan jelmaan rasa
kata dan rasa tak sama lagi
kala rasa tak menjelma kata

menjaga rasa membuatmu hilang kata
engkau berkata sekedar saja
rasa engkau pendam dengan tata
bahkan tawa pun bukan arti rasa
hanya untuk menjaga lega
bagi kita

jika kata yang utama
maka sirnalah makna
jika kata yang pertama
maka lenyaplah cinta
jika kata yang berkuasa
maka pupuslah raga
jika kata yang kaya
maka pudarlah agama
jika kata yang ada
maka luruhlah rasa

iman bukan kata, tapi rasa
jangan timbun rasa dengan kata
biarlah kata ada karena rasa nyata
milikilah rasa, tak sekedar kata
kala kata adalah rasa, itulah makna


Tidak ada komentar: